PEMENANG ATAU PECUNDANG?

PEMENANG ATAU PECUNDANG?

(Baca: Hakim-hakim 16:30)

2 Timothy 2

       Amokrane Kiane Sabet (asal Perancis) adalah mantan pegulat Mixed Martial Art yang kerap gagal dalam pertandingan. Pria berbadan besar dan bertato sejak 2013-2016 tinggal di Bali dan kerap  makan tidak bayar, berkendaraan secara ugal-ugalan dan banyak kasus lain yang membuatnya didatangi oleh kepolisian. Akhir hidupnya ditembak polisi setelah menusuk mati anggota kepolisian. Ia adalah contoh pria pecundang.

AMO

       Bagaiman dengan Simson? Orang Yahudi menyebutnya. Kelahiran Simson adalah jawaban dari doa orang Israel yang sedang dijajah Filistin. Tuhan menganugerahkan kekuatan super kepada Simson dengan syarat hidup kudus (rambutnya tidak dicukur). Simson memilih jalan hidup yang najis dari pandangan  Taurat: makan madu dari bangkai singa, kawin berdasarkan nafsu tanpa mencari kehendak Tuhan, keji terhadap anjing, dan berulang kali membunuh orang Filistin karena marah dan benci.

sam

       Sekilas Simson mirip Amokrane yang berbadan besar, kerap melakukan kekerasan dan meninggal dalam keadaan marah dan benci dengan orang lain. Kenapa kisah hidup Simson dicatat di Kitab Suci? Apa istimewanya? Simson bisa jadi gambaran diri kita dan apa yang akan terjadi apabila kita memilih jalan hidup seperti itu. Simson bukan Ateis, ia percaya Tuhan. Ia hidup di jaman orang melakukan apa saja yang dianggapnya benar. Kalau diumpamakan sebagai rumah, Simson tidak mengkoleksi emas dan perak tetapi sampah dan penyakit. Kelebihannya adalah ia sayang keluarga dan membela bangsanya.  

      Rasul Paulus mengilustrasikan hidup orang percaya adalah Bait Allah, jikalau ia menyucikan dirinya dari hal jahat, maka ia akan menjadi perabot rumah untuk maksud yang mulia (2 Timotius 2:21). Manakah yang Anda pilih dalam hidup ini: Pemenang atau Pecundang? Menjadi pemenang bukan berarti hidup tanpa kelemahan atau justru menutup-nutupi kekurangan (munafik). Menjadi pemenang berarti berusaha mengerjakan setiap hari kehidupan yang benar, kudus dan yang berkenan kepada-Nya. Saat membaca renungan ini, Anda sedang ada di posisi mana? Kiranya Tuhan menolong kita mengerjakan hidup ini dengan baik dan benar.  Amin.

BECOME THE CONTAINER OF GOD CAN USE TO PRESENT FOR THE BLESSING

Facebooktwitterredditpinteresttumblrmail

RACUN MEMANG MEMATIKAN

RACUN ITU MEMANG MEMATIKAN

(Baca:II Raja-raja 4:38-41 )

racun

       Apakah Anda pernah keracunan makanan? Saya pernah! Walau kadarnya tidak besar. Hari itu setelah pulang dari pelayanan, saya kembali ke pastori (tempat tinggal rohaniwan). Saya menggoreng makanan dari kulkas beku. Entah kadaluarsa atau memang kualitasnya jelek, setelah menyantap makanan tersebut, badan saya jadi gatal dan bintik-bintik merah pertanda reaksi penolakan tubuh terhadap benda asing. Terakhir saya mendapat informasi dari dokter bahwa saya keracunan makanan.

       Keracunan makanan itu tidak enak karena kalau dibiarkan akan tubuh lemas, mual, muntah dan bisa jadi mematikan fisik. Inilah yang dialami oleh kumpulan rohaniwan yang sedang gotong royong membangun pastorium (tempat tinggal untuk para rohaniwan). Makanan disediakan hasil dari memetik sayuran liar yang tidak dikenal oleh mereka.

       Kalau bahasa Indonesia disebut labu liar, tetapi dalam bahasa Inggris bisa memiliki makna sebagai labu liar atau kentang atau anggur, yakni semua jenis tanaman merambat yang bertumbuh dengan sendirinya. Alhasil terjadi keracunan massal akibat makanan beracun dari tanaman tersebut. Elisa mengadakan mujizat Tuhan dengan melemparkan tepung ke dalam soup beracun itu. Semua makan lagi dan semua sehat bugar.

       Makanan beracun bisa mematikan manusia. Agar manusia yang memakannya tetap sehat, makan racun tersebut harus dienyahkan entah dibuang, dinetralisir atau diganti baru. Sama halnya kehidupan orang percaya, manusia rohani yang belum membereskan racun dosa dan terus berkanjang di dalam dosa akan menghancurkan sisi rohani hingga sisi fisik.

       Dosa yang belum dibereskan adalah seperti racun yang akan menghalangi kita dipakai oleh Tuhan. Racun itu akan membuat kita menjadi batu sandungan dari pada menjadi saluran berkat. Mungkin hanya Tuhan dan diri pribadi-lah yang tahu racun apa yang perlu kita bereskan. Bukan sekedar minta ampun dalam doa, ada kalanya itu adalah mengubah gaya hidup, cara pandang dan kebiasaan seperti: menonton film porno, mendengar lelucon jorok, membaca bacaan yang sadis, dst. Kiranya Tuhan menolong kita hidup kudus dan murni di hadapan-Nya. Amin.

HIDUP KUDUS BUKAN PERKARA KONSEP TETAPI USAHA KERJA KERAS MENGHARGAI ANUGERAH TUHAN SETIAP HARI

kudus

Facebooktwitterredditpinteresttumblrmail

INVESTASI EMAS

INVESTASI EMAS

(Baca: Wahyu 3:14-22)

gold

 

       Mungkin tidak semua orang setuju emas adalah investasi terbaik mengingat naik turunnya nilai emas terimbas perlambatan ekonomi dunia yang dipicu devaluasi Tiongkok dan instabilitas harga minyak dunia. Sebagian orang akan mengatakan  investasi terbaik adalah, “jangan menaruh telur di satu tempat” alias investasi dalam beberapa sumber. Sebenarnya apa kata Firman Tuhan mengenai investasi terbaik?

       Firman Tuhan datang untuk mengingatkan jemaat Laodikia yang hidup di kota yang kaya dengan emas dan terkenal penghasil salep mata terbaik jaman itu. Iklim bisnis waktu itu sangat bagus, namun sayangnya kerohanian orang percaya di sana banyak yang tidak bagus alias suam-suam ikut Tuhan. Mereka ditegor agar mempersiapkan investasi terbaik dalam hidup. Apa saja investasi yang disarankan oleh Firman Tuhan? Emas adalah investasi penting dan baik karena emas adalah logam mulia berharga yang telah dimurnikan oleh api. Demikian hidup manusia yang berharga tidak dibatasi hanya jasmani tetapi juga kerohanian.  Kerohanian yang bertumbuh lewat pemurnian masalah dan tantangan hidup adalah resep berkhasiat yang sangat penting bagi kehidupan.

       Investasi kedua adalah kebersihan dan kerapian. Apa maksudnya? Siapa tidak suka kebersihan dan kerapian kecuali orang jorok dan berantakan? Maksud kebersihan dan kerapian di sini bukan tentang pakaian atau keadaan lingkungan sekitar kita semata tetapi terkhusus adalah kebersihan hati/ kekudusan hidup.  Hidup dalam kekudusan dalam rangka pertanggung jawaban hidup di kekekalan adalah investasi jitu yang sangat penting.

       Terakhir adalah investasi salep mata. Apa maksudnya? Apakah berarti kita harus beli obat mata kalau sakit mata? Ya donk, tentu kita perlu beli obat mata untuk mengobati sakit mata akibat debu ataupun kuman. Hanya saja yang dimaksudkan investasi salep mata di sini adalah fleksibilitas menghadapi perubahan jaman tetapi tetap berprinsip pada kebenaran. Mata yang tertutup diibaratkan dengan mengabaikan kebenaran dan kejujuran demi keuntungan sesaat.

       Pastikan Anda memiliki investasi bernilai kekal. Kiranya Tuhan menolong kita untuk mau terus bertumbuh dalam Firman Tuhan, menjaga hati nurani yang lurus dan cakap melihat tanda-tanda zaman. Amin.

INVESTASI HIDUP YANG BERNILAI KEKAL HANYA DITEMUKAN LEWAT FIRMAN TUHAN

 

Tuhan memelihara

Facebooktwitterredditpinteresttumblrmail

PAKAIAN PUTIH

PAKAIAN PUTIH
(Baca: Wahyu 3:1-6)
Tetapi di Sardis ada beberapa orang yang tidak mencemarkan pakaiannya; mereka akan berjalan dengan Aku dalam pakaian putih, karena mereka adalah layak untuk itu. 
Wahyu 3:4
Pakaian apa yang paling suka Anda kenakan?  Konon warna dan bentuk pakaian menggambarkan keadaan seseorang.  Sebagai contoh: orang yang memakai baju warna kuning; adalah orang yang periang, suka bicara, penghidup suasana tetapi tidak disiplin.  Orang yang memakai pakaian merah berorientasi pada tujuan; transparan; dan optimis.  Orang yang menyukai warna putih dalam berpakaian biasanya tidak suka konfrontasi, sedangkan orang yang suka mengenakan baju biru biasanya tipe orang pemikir; sensitif; analitif dan introspektif.
Pakaian seperti apa yang Anda biasa kenakan, yang bersih dan rapi walau sederhana atau kotor dan bau tidak sedap?  Normalnya, orang lebih menyukai pakaian yang bersih walaupun sederhana.  Kebersihan biasanya menghasilkan kenyamanan dan keadaan baik.  Sebaliknya, baju kotor dan berbau menyengat menunjukkan ketidaknyamanan dan suasana hati yang kacau/bermasalah.
Perikop kitab Wahyu ini juga membicarakan mengenai pakaian dan hubungannya dengan hidup.  Perkataan Tuhan Yesus Kristus ini ditunjukkan kepada jemaat di Sardis karena sebagian dari mereka tidak mengenakan pakaian putih.  Tuhan Yesus bahkan menegur mereka yang mencemarkan pakaiannya.  Mengapa Kristus mempermasalahkan pakaian seperti apa yang harus dipakai orang Kristen? Apa maksdunya? 
Pakaian putih melambangkan hidup kudus.  Pakaian kotor melambangkan kehidupan dalam dosa yang belum bertobat dari kesesatan.  Di sinilah maksud dari peringatan Tuhan Yesus bagi orang Kristen yang tertidur atau dikatakan sudah mati walaupun masih hidup.  Status adalah orang Nasrani, tetapi hidup jauh dari kekudusan dan persekutuan dengan Tuhan.
Kristus mengetahui segala sesuatu yang dilakukan oleh setiap manusia.  Situasi di jemaat Sardis memang banyak tantangan, khususnya penyembahan berhala dan kecemaran seksual yang dibenarkan penduduk di sana.  Kendati demikian, tidaklah seharusnya kematian rohani dan hidup keduniawian dijalani oleh orang Kristen yang sudah pernah mendengar dan menerima pengajaran kebenaran di dalam Kristus.
Bagaimana dengan kehidupan kita saat ini?  Apakah kerohanian kita suam-suam, bahkan sudah mati walaupun kelihatannya hidup?  Mengetahui kebenaran dan belajar banyak mengenai Alkitab (teologi) tidaklah berarti kerohanian sudah dewasa.  Hanya mereka yang mendengar dan mentaati Firman Tuhanlah yang bertumbuh menjadi dewasa rohani.
Pakaian hidup apakah yang saat ini kita kenakan?  Apakah pakaian putih, yang melambangkan hidup dalam kekudusan?  Atau justru pakaian kotor, yang menunjukkan kehidupan dalam dosa?  Jika kita sedang memakai pakaian cemar, maka kinilah saatnya untuk bertobat dan belajar hidup kudus.  Tidak ada yang mustahil bagi orang yang ingin hidup kudus, apalagi jika mau bertobat dan meminta Kristus menguasai hidup kita.  Tuhan Yesus tahu keberadaan diri kita, kelemahan dan kecenderungan kita, dan Ia berkuasa mengubah dan menolong orang yang mau datang kepada-Nya.  Sekarang tinggal kemauan dan ketaatan kita untuk hidup sebagaimana Tuhan inginkan: mengenakan pakaian putih.  Pakaian apa yang Anda mau kenakan?
Facebooktwitterredditpinteresttumblrmail