PENGALAMAN NAIK AIR ASIA



PENGALAMAN NAIK 
AIR ASIA SETELAH 
TRAGEDI 8501
Setiap orang menghidangkan anggur yang baik dahulu dan sesudah orang puas minum, barulah yang kurang baik; akan tetapi engkau menyimpan anggur yang baik sampai sekarang.” Yohanes 2:10
Anda sudah mendengar kecelakaan maskapai Air Asia 8501? Bagaimana apabila Anda ditawari untuk naik pesawat ini? Berani? Mau? Bagaimana kalau gratis?
Sebelum dan sesudah tragedi maut 28 Desember 2014 tersebut, saya bersama keluarga naik pesawat Air Asia berhubung alasan ekonomis. Ada beberapa yang berbeda dari biasanya, yakni penerbangan kali ini mendapat perhatian dari keluarga dan teman dengan pertanyaan yang sama, “Apa sudah sampai? Sampai di mana?
Tidak dapat dipungkiri, apabila kita mengadakan traveling di musim hujan dapat berdampak pada awan tebal, pesawat goyang seperti naik jet coster hingga mendaratnya pesawat di tengah hujan lebat. Itulah yang saya alami baik dalam perjalanan di Medan, Surabaya, Makassar maupun Jakarta. Puji Tuhan! Perjalanan kami berjalan lancar. Saya belajar untuk tidak “take for granted” alias kelancaran sebagai barang biasa, melainkan mensyukuri anugerah Tuhan.
Kerap kali kita baru melibatkan Tuhan kalau sudah dalam permasalahan besar dan lupa Tuhan kalau kehidupan lancar-lancar saja. Banyak orang baru menjerit kepada Tuhan kalau pangkat tidak juga naik, penghasilan menurun dan sakit tidak kunjung sembuh. Sebaliknya banyak orang menganggap sudah seharusnyalah kalau Tuhan memberi berkat kesehatan, usaha lancar dan keluarga baik-baik.
Ketika Yesus dilibatkan dalam pesta perkawinan di Kana, banyak orang tidak mengerti apa yang sesungguhnya terjadi (Yohanes 2:1-10). Terkhusus bagi kepala pesta (Master of Ceremony) yang memuji keluarga mempelai pesta berhasil sukses karena kehebatan stok melimpah. Padahal dibalik keberhasilan terdapat campur tangan Tuhan mengubah air menjadi anggur. Siapa lagi yang sanggup melakukan mujizat selain Tuhan pemberi berkat?
Mari kita belajar melibatkan Tuhan dalam segala hal, baik pesta perkawinan, pesta ulang tahun, syukuran rumah baru, dst. Belajar ingat Tuhan dalam doa! Susah senang belajar ikut Kristus Yesus. 
HIDUP INI TERASA LEBIH PENUH APABILA KITA TIDAK MENGANGGAP BIASA KELANCARAN DAN BERKAT. SUSAH SENANG BELAJAR MELIBATKAN TUHAN.
Facebooktwitterredditpinteresttumblrmail

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *